Bakso bakar simpang urung

Pada umumnya kuliner atau makanan yang di masak dengan di bakar seperti daging bakar, sate, ikan dsb, namun ada yang lebih menarik dan inovatif di kampung saya yaitu bakso bakar. Pedagang bakso bakar yang biasanya mangkal di simpang urung tanjung batu tepatnya di persimpangan tiga di tengah- tengah kota dekat tugu sampan layar yang menjadi khas ikon di kecamatan kundur kota, kedengaranya memang sudah tidak asing lagi dengan makanan yang satu ini, namun di daerah kundur bakso bakar baru naik daun sejak 1- 2 tahun belakangan ini.

Sore kurang lebih pukul 05.00 wib si bapak dan istri biasanya sudah menjajakan kuliner atau jajanan yang sedang di minati para pelangganya, pilihan menu yang di sediakan bukan hanya bakso saja melainkan ada tahu isi, cilok, tempe, bakso, dan sosis yang semuanya prosesnya dengan pembakaran. Seperti layaknya sate di bakar begitu juga proses pembakaran yang sebelumnya di lumuri bumbu khusus yang kemudian di bakar di atas bara api dengan bantuan kipas, pilihan rasa memiliki rasa pedas dan manis untuk yang tidak suka pedas yang biasanya di minati oleh anak kecil.

Dengan harga masih merakyat satu tusuk bakso bakar di hargai Rp 1000.- saja, dengan harga segitu tak sedikit pula para pelangganya yang membeli bakso bakar alias laris manis, tentu saja donk di rasa enak di lidah kemudian racikan bumbu terasa khas dan nikmat , semakin lezat rasanya ada tambahan saos dan kicap manis untuk memdaukan rasa bakso bakar dan saos menjadi tamabah terasa nikmat di lidah. Terbukti banyak peminatnya mulai berjualan sejak sore jam 05.00 sampai menjelang pukul 21.00 wib sudah habis terjual.

Ayo buruan yang belum rasa bakso bakarnya langsung saja ke tempat biasa mangkal di dekat tugu samapan layar simpang urung tanjung batau kecamatan kundur kepulauan riau, jangan lupa juga pantengin review saya tentang kluiner pulau kundur selanjutnya.

Baca juga : bakso barokah solo pulau kundur

Purwanto Cah kuper

Berbagi :